Sejuta Manfaat Buah Anggur
ilustrasi |
Anggur merah ternyata
memiliki "sejuta" manfaat. Satu khasiat yang paling banyak dicari
adalah bisa membuat seseorang yang rajin mengonsumsinya menjadi awet muda.
Karena anggur merupakan sumber antioksidan yang tinggi serta kaya kalium untuk
menghambat penuaan dini. Selain itu, anggur dipercaya mencegah penyakit infeksi
seperti influenza.
"Jus anggur dipercaya
dapat mencegah dan membantu penyembuhan beberapa penyakit infeksi virus seperti
influenza," kata Prof Ali Khomsan, ahli kesehatan gizi dari Departemen
Gizi Masyarakat Institut Pertanian Bogor (IPB) dalam diskusi "Anggur
Sebagai Sumber Energi dan Stamina yang Menyehatkan" yang diselenggarakan
PT Bintang Toedjoe--produsen minuman Extra Joss, di Jakarta, belum lama ini.
Buah anggur termasuk dalam
famili Vitaceae dan genus Vitis. Bentuk buah anggur hampir bulat dengan kulit
buahnya berwarna merah kehitaman, hijau, kuning keemasan, atau ungu dan
dilapisi tepung. Daging buahnya mempunyai rasa asam manis, dan kandungan airnya
banyak. Jenis asam yang dominan pada anggur adalah asam maleat dan asam sitrat.
Penyebab rasa manis pada anggur adalah tingginya kadar glukosa dan fruktosa.
"Secara keseluruhan
buah anggur mengandung banyak manfaat. Khasiat lain yang dimiliki anggur,
adalah untuk mengatasi kelelahan dan hipoglikemi karena kandungan gula alaminya
yang sangat tinggi, terutama dalam bentuk glukosa dan fruktosa," ujarnya.
Khomsan menunjukkan data
terbaru di Prancis yang mengungkap angka penyakit jantung koroner 50 persen
lebih rendah dibanding negara-negara lain di dunia. Setelah diteliti, orang
Prancis ternyata suka makan enak, diikuti minum anggur. Ketika disinggung anggur
bisa memabukkan, Khomsan mengutip pendapat ahli nutrisi Melissa S Garcia.
"Minum anggur baik, tetapi perhatikan alkohol yang menyertainya ada atau
tidak," jelasnya.
Manfaat anggur telah banyak
diteliti sebelumnya. Pada tahun 1870, ahli kesehatan Dr John Harvey Kellog,
memberikan resep anggur untuk berbagai penyakit. Untuk kesembuhan, dia hanya
memberikan resep makan buah anggur dengan takaran tertentu. Menurut The George
Mateljan Foundation, anggur juga memiliki nilai gizi yang sangat luar biasa. Tiap
100 gram anggur paling tidak 25 komponen gizi yang dibutuhkan oleh tubuh. Sebut
saja kalsium, kalium, vitamin A, Vitamin C, dan thiamin.
Kandungan mineral dalam
anggur yang memiliki manfaat kesehatan bagi tubuh antara lain mangan. Zat itu
sangat diperlukan tubuh dalam sintesis energi sehingga dapat membantu menjaga
kestabilan gula dalam darah. Mangan juga diperlukan tubuh untuk metabolisme
lemak dan pembentukan jaringan ikat dan tulang.
Anggur disebut mengandung
karotenoid dan likopen yang tinggi. Kedua zat kimia tersebut dikenal luas akan
kemampuannya menghambat berbagai penyakit tubuh. Kandungan antioksidan dalam
anggur tersebut sudah diyakini kalangan luas sebagai pelindung sel dari radikal
bebas penyebab penyakit degeneratif, seperti penyakit jantung, kanker, dan
beberapa penyakit akibat penuaan.
Anggur mempunyai banyak
khasiat bagi kesehatan karena kandungan kimia yang berada di dalamnya, salah
satu di antaranya flavonoid. Flavonoid merupakan senyawa fitokimia yang
memberikan warna ungu pada buah anggur. Flavonoid dapat mencegah oksidasi LDL
(kolesterol jahat) 20 kali lebih kuat daripada vitamin E, yang selama ini
dikenal sebagai antioksidan alami.
"Anggur merah juga
sangat baik untuk dikonsumsi penderita kolestrol tinggi (hiperkolesterolemia).
Kandungan saponin pada anggur. sangat bermanfaat untuk menghambat dan mencegah
penyerapan kolestrol di dalam darah," ujarnya.
Kandungan vitamin C, B6, K
dan B1 dalam anggur juga tinggi dengan khasiat yang luar biasa bagi tubuh.
Vitamin C buah anggur dapat meningkatkan imunitas dan penyembuhan luka.
Kandungan B6 pada anggur juga sangat penting untuk otak agar dapat berfungsi
normal.
Kulit anggur juga memiliki
kandungan resveratrol yang merupakan sumber penting dari flavonoids, termasuk
katekin, quercetin, prosianidin, dan antosianin. Resveratrol ditemukan pada
sebagian besar kulit buah anggur. Penelitian beberapa tahun terakhir
menyimpulkan, resveratrol kemungkinan dapat membantu awet muda dan mencegah
kanker.
Selain itu, anggur terbukti
dapat membantu kaum perempuan dalam mencegah sakit akibat pengobatan kanker
payudara. Para dokter di Institute of Cancer Research membuktikan bahwa
antioksidan yang terkandung dalam anggur dapat melindungi tubuh dari radiasi
fibrosis, yakni pengerasan jaringan di sekitar payudara akibat radioterapi yang
rasanya sangat menyakitkan. Kondisi ini dialami oleh ribuan perempuan di
seluruh dunia setiap tahunnya.
Melalui tes laboratorium,
jus anggur terbukti mampu menghentikan produksi hormon estrogen dalam sel.
Penelitian terakhir menggunakan tikus yang ditanami sel tumor menunjukkan bahwa
tikus yang diberi 0,5 ml jus anggur selama lima minggu, ukuran tumornya hanya
sepertiga dari tikus yang tidak diberi jus anggur.
Lebih jauh Khomsan
mengatakan, mengonsumsi anggur dapat dilakukan dengan memakan buahnya secara
langsung. "Tetapi juga bisa dalam bentuk jus atau lewat serbuk (ekstrak)
yang berasal dari sari buah asli," katanya.
Namun demikian, sudah
menjadi rahasia umum buah anggur termasuk jenis buah yang mahal bagi sebagian
masyarakat di Indonesia. Harga satu kilogram anggur bisa mencapai puluhan ribu
rupiah. Sehingga tidak semua lapisan masyarakat bisa mencicipi anggur.
Senior Brand Manager PT
Bintang Toedjoe, Fanny Kurniati menyatakan, agar semua lapisan masyarakat bisa
mengonsumsi anggur, pihaknya menyediakan ekstrak sari buah anggur asli.
Sari buah anggur asli ini,
kata Fanny, telah mendapat pengawasan ketat Badan Pengawas Obat dan Makanan
(BPOM) bahkan menggunakan standar internasional. Tapi sayangnya, sari buah
anggur berbentuk ekstrak ini bahan bakunya masih impor dari Brasil.
"Indonesia belum memiliki teknologi ekstrak," jelasnya. (Tri Wahyuni)
Sumber : suara
karya online, 3 juli 2009