BUDIDAYA DURIAN / CULTIVATION DURIAN

BUDIDAYA DURIAN

ilustrasi
Pada durian, daerah ketinggian yang dikehendaki 100 – 800 m dari permukaan laut. Seperti juga rambutan durian akan berbuah baik kalau ditanam di daerah bermusim hujan selama 9 – 12 bulan/tahun dan air tanahnya dangkal. Lubang tanam digali sebulan sebelum penanaman, saat musim kemarau. Ukuran lubang  tanam 80 cm x 80 cm x 80 cm, dengan jarak tanam 12 m x 12 m. selama itu lubang tanam diangin-anginkan dan tanah galian tersebut dicampur dengan pupuk kandang 40 kg. pemupukan dilakukan sekitar 2 minggu sesudah lubang digali.

Bibit mulai ditanam awal musim hujan. Bibt ditanam sebatas leher akar. Setelah ditanam, tanaman muda perlu dibuatkan naungan dari daun-daun di atasnya. Bila hujan tidak turun, kita harus menyiraminya setiap pagi dan sore hari.
Agar tanaman tumbuh subur, perlu pula pupuk tambahan NPK 15 : 15 :15 sejumlah 200 gr/pohon, saat umur 2 – 3 bulan sampai umur 3 tahun setiap 4 bulan. Setahun sekali ada baiknya bila dipupuk pula dengan pupuk kandang sebanyak 60 – 100 kg/pohon. Yang perlu diperhatikan, pada musim hujan sebaiknya diberikan pupuk buatan, sebaliknya saat musim kemarau pupuk kandang yang diberikan. Cara pemberiannya ditaburkan disekeliling tajuk tanaman. Saat penaburan yang baik ialah pada waktu pembentukan tunas-tunas muda.
Hama yang biasa menyerang ialah penggerek buah, sebagai pencegahan disemprotkan Basudin dengan dosis 2 cc/liter air. Kumbang penggerek batang meninggalkan bekas luka gerekan yang menembus ke dalam batang. Sebagai pengendalian disemprotkan Thiodan 35 EC ke arah batang durian. Apabila akar batang durian tiba-tiba membusuk, berarti tanaman terserang busuk akar. Busuk akar dapat dicegah dengan cara mengurangi kelembapan di sekitar areal penanaman. Pengendalian penyakit ini dengan penyemprotan fungisida Dithane M-45 ke bagian akar tanaman.
Untuk mengatasi hama lalat buah kini dapat digunakan zat penarik serangga, yang berbahan utama methyl eugenol. Bahan tersebut bekerja menarik serangga jantan agar masuk perangkap. Dengan demikian populasi lalat buah itu sendiri lama-kelamaan semakin menurun.
Sumber : TRUBUS – TH XXV – OKTOBER 1994  



CULTIVATION DURIAN
In the durian, the desired altitude 100-800 m above sea level. As well as durian rambutan will bear fruit well if planted in the region be in season rains during 9-12 months / years and shallow water.Planting hole dug out a month before planting, during the dry season. Size of planting hole 80 cm x 80 cm x 80 cm, with a spacing of 12 mx 12 m. during the planting hole soil aerated and excavation was mixed with 40 kg of manure. fertilization done about 2 weeks after the hole dug.
Seedlings began to be planted early rainy season. Bibt limited neck planted roots. After planting, young plants need to be made a shade of the leaves on it. When the rain does not fall, we have to water it every morning and evening.
In order to grow lush plants, also need additional fertilizer NPK 15: 15: 15 of 200 gr / plant, at the age of 2-3 months to 3 years every four months. Once a year it would be good also fertilized with animal manure as much as 60-100 kg / tree. To note, during the rainy season should be given artificial fertilizers, on the contrary during the dry season provided manure. How to gift sprinkled around the plant canopy. When sowing is good at the time of formation of young shoots.
Pests that usually attack is the fruit borer, as a precaution Basudin sprayed with a dose of 2 cc / liter of water. Borer beetle gerekan scars that penetrate into the shaft. As a control spray Thiodan 35 EC to the stem durian. If the root stem rot of durian suddenly, it means that plants attacked by root rot. Root rots can be prevented by reducing the humidity in the surrounding area of ​​planting.Control of this disease with fungicide Dithane M-45 into the roots of plants.
To overcome the pest fruit flies can now be used substance insect collector, who made major methyl eugenol. Materials are working to attract male insects into a trap. Thus the fruit fly population itself gradually decreases.
Source: Trubus - TH XXV - OCTOBER 1994

Popular posts from this blog

Resolusi 2023

NAMA ILMIAH PADI – JAGUNG – KEDELAI

Nama Ilmiah Cabai